Jerit tangis seorang manusia
menyesali perbuatanya
semua sudah di ambang masa
hidup tinggal duka dan lara
Terombang ambing,, bagai debu
tersayat sayat,, bagaikan kain lesu
teriakan meronta ronta
menginginkan pertobatannya
terpujur kaku raga manusia
disebuah gua berdakwa
tanpa jiwa dia disana
menceritakan kisah hidupnya
Jiwa inginkan berbicara
tapi mulut tak ijinkannya
hanya raga yang kan bicara
sebagai mana masa lalunya
Rabu, 14 Juli 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar